Kalkulasi Daya Listrik: Rumus Mencari Watt dengan Mudah

By | Maret 24, 2023

Kalkulasi daya listrik atau perhitungan watt sangat penting untuk mengetahui berapa daya listrik yang dibutuhkan oleh sebuah perangkat elektronik. Dengan mengetahui daya listrik yang dibutuhkan, kita dapat menghitung biaya tagihan listrik yang akan dikeluarkan, dan juga mencegah overloading atau kelebihan daya listrik pada instalasi.

Rumus dasar untuk menghitung daya listrik (watt) adalah:

Watt = Tegangan (Volt) x Arus (Ampere)

Namun, bagaimana jika hanya diketahui salah satu variabelnya? Berikut ini adalah beberapa rumus kalkulasi daya listrik dengan mudah.

1. Menghitung daya listrik jika diketahui tegangan dan arus listrik

Jika kita mengetahui tegangan (V) dan arus (A) dari sebuah perangkat, maka rumus yang dapat digunakan adalah:

Watt = Tegangan (Volt) x Arus (Ampere)

Sebagai contoh, jika tegangan dari sebuah perangkat adalah 220V dan arus listriknya adalah 2A, maka daya listriknya adalah:

Watt = 220V x 2A = 440 Watt

2. Menghitung daya listrik jika diketahui voltase dan watt

Jika kita hanya mengetahui voltase (V) dan daya listrik (Watt) dari sebuah perangkat, maka rumus yang dapat digunakan adalah:

Arus (Ampere) = Watt/Volt

Sebagai contoh, jika sebuah perangkat memiliki daya listrik 200W dan voltasenya adalah 220V, maka arus yang digunakan oleh perangkat tersebut adalah:

Arus = 200W/220V = 0,90A

3. Menghitung daya listrik jika hanya diketahui arus listrik

Jika kita hanya mengetahui arus listrik (A) dari sebuah perangkat, maka rumus yang dapat digunakan adalah:

Watt = Arus (Ampere) x Tegangan (Volt)

Sebagai contoh, jika sebuah perangkat mengunakan arus sebesar 3A dan sumber tegangannya adalah 220V, maka daya listrik yang dibutuhkan perangkat tersebut adalah:

Watt = 3A x 220V = 660 Watt

Itulah beberapa rumus kalkulasi daya listrik yang dapat digunakan untuk menghitung berapa daya listrik yang dibutuhkan oleh sebuah perangkat elektronik. Dengan menghitung watt dengan benar, kita dapat memanfaatkan dan mengelola daya listrik dengan optimal, sehingga dapat mengurangi biaya tagihan listrik dan mencegah kerusakan pada instalasi listrik.