Jogja dikenal sebagai kota yang memiliki panorama alam yang menajubkan. Hal tersebut bisa dilihat dari perpaduan antara bukit dan pantai yang membuat setiap orang yang datang ke kota ini betah dan tidak ingin pulang. Jika dilihat dari struktur geografis yang ada, batas wilayah Jogja sebelah utara adalah gunung merapi, sedangkan batas selatannya adalah laut selatan (samudera atlantik). Wajar saja jika Jogja memiliki pesona alam yang luar biasa.
Belum lagi, arsitektur yang digunakan di kota ini. Konsep arsitekturnya yang memadukan antara klasik dan modern membuat setiap mata pengunjung yang adem. Konsepnya selalu menginggatkan kita pada sebuah kehidupan tempo dulu dengan suasana kerjaan yang masih melekat. Keadaan itulah yang membuat Jogja tetap dipandang sebagai kota yang masih memegang teguh budaya lokal. Tidak heran jika Jogja dikenal sebagai kota wisata ataupun kota istimewa.
Tidak hanya itu, budaya masyarakat Jogja juga terbilang masih kuat. Yang kami maksud di sini tentunya adalah budaya masyarakat jawa yang mengedepankan unggah-ungguh atau sopan santu dan gotong royong. Maka dari itu, Setiap pengunjung ataupun perantau yang datang ke Jogja, sebagian besar dari mereka tidak ingin pulang atau kembali ke rumah.
Jogja juga dikenal sebagai kota pelajar. Banyak kampus favorit yang tumbuh di sini, baik itu swasta maupun negeri. Jika ditotal jumlah kampus keseluruhan yang ada di Jogja, lebih dari 200 bangunan perguruan tinggi di sini. Wajar saja, jika Jogja masih menjadi primadona pelajar untuk melanjutkan jenjang perguruan tinggi di sini. Banyaknya kampus di Jogja juga memberikan isyarat, bahwa dinamika organisasi ataupun pemikiran masih tumbuh bagus di sini. itulah yang menyebabkan Jogja dijadikan barometer gerakan ataupun keilmuan nasional.
Membahas Jogja memang tidak ada habisnya. Banyak hal yang ingin penulis sampaikan jika menyinggung tentang Jogja. Jika disuruh menyederhanakan dengan satu kata Jogja Istimewa. Tidak sedikit orang yang pernah berdiam di Jogja selalu kangen dengan kota ini.
Kali ini penulis akan membahas tempat mana saja yang wajib kalian kunjungi ketika di Jogja.
- Perpustakaan Kolase Santo Ignasius (KOLSANI)
Bagi kalian akademisi ataupun peneliti yang ada di Jogja, pasti kenal dengan tempat yang satu ini. Pasalnya, tempat ini menjadi persinggahan favorit bagi akademisi dan peneliti. Di sini menyimpan banyak sekali buku langka, terutama dalam bidang studi sosial-humaniora (sejarah, sosial-politik, ekonomi, dan studi islam (timur tengah).
Perpusatakaan ini berdiri sejak tahun 1922, pada masa penjajahan Belanda. Menjadi salah satu cagar budaya Jogja. Letaknya berada di daerah Kota Baru, Gondokusuman, Yogyakarta. Perpusatakaan ini buka setiap hari senin sampai sabtu, dari 08.00-14.00.
Jika kalian berkunjung ke tempat ini, kalian akan disambut ramah oleh pustakawan yang jaga. Dengan suasana ruangan yang hening, pasalnya tidak boleh membawa gadget ataupun barang elektronik ,asuk ke dalam. Kalian kan mendapati suasana klasik eropa lah, jika berkunjung ke perpusatakaan ini.
- Kampung Lampion
Kampung lampion merupakan kampung wisata berbasis wisata edukasi dan budaya yang ada di Jogja. Kampung ini berada di bantaran kali code, tepatnya di kelurahan Kotabaru rt 18/04 atau di belakang masjid syuhada.
Ketika kalian berkunjung ke kampung ini, kalian akan mendapati pemandangan yang berbeda mengenai kampung bantaran kali. Kampung bantaran kali yang biasanya terkenal dengan sebuah kawasan yang kumuh dan tempatnya para pelaku kriminal. Hal sebaliknya berada di kampung ini. Penduduk kampung ini, terbilang kreatif dalam memberdayakan kampung. Kegiatan kesenian pada setiap minggunya hadir di kampung ini seperti teater rakyat, musik rakyat, dan tari. Walaupun mengunakan yang peralatan yang sederhana, justru itulah yang membuat kampung ini menjadi unik.
Kampung ini juga dikenal sebagai kampung yang bersih dan sejuk. Bersih karena memang kebersihan selalu dijaga di kampung ini. Selain itu, setiap dinding yang ada di kampung dihiasi dengan aneka gambar mural yang tentunya bercorak jawa klasik. Sejuknya kampung ini, karena di setiap sudut gang kampungnya ditanami tananaman kota yang biasa dikenal urban farming.
Kampung yang biasa dikenal dengan ‘Kampung Lampion’ ini dapat dikunjungi wisatawan pada setiap malam weekand. Selain mendapati kampung bantaran kali yang berbeda dengan gemerlap kampung lampion dan kesenian rakyat. Kampung ini juga menyediakan sofenir, yang bisa dibuat oleh-oleh setiap pengunjung yang hadir di sana. Tentunya setiap pengunjung akan disambut oleh keramahan warga lokal, dengan etika jawa yang masih sangat kuat (melekat).
- THE WORLD LANDMARKS MERAPI PARK
Jika kalian yang berkunjung ke Jogja, kalian harus datang nih di wahana wisata satu ini. Lokasinya berada di Kaliurang. Di sini kalian serasa berada di eropa. Pasalnya, taman ini dibangun mengunakan theme park dengan landmark dunia. Tidak hanya itu, backgroundnya yang mengarah pada Gunung Merapi juga menambah eksotis taman ini.
Di sini kalian akan mendapati Kincir Angin Belanda, Menara Eiffel Paris, Tugu Jogja dan masih banyak yang lainnya. Tidak akan kecewa deh jika kalian mengunjungi tempat ini. Setiap pengunjung yang datang ke sini bakal ketagihan.
Biaya masuk masuknya pun sangat murah, hanya 15.000. Tidak akan menguras dompet yang anda miliki saya kira dan cocok banget buat para mahasiswa. Apalagi kalau datang ke sininya kalian bawa pacar atau keluarga. Hem, bakal romantic banget deh. Dicoba aja pokoknya.
- Alun-Alun Kidul (ALKID)
Alun-alun Kidul atau biasa dikenal Alkid merupakan salah satu ikon Jogja. Alun-alun ini menjadi simbol kerajaan mataram. Karena letaknya berada di selatan Kraton Jogja, maka Alun-alun ini dinamakan Alkid.
Jogja sendiri memiliki dua Alun-alun. Letaknya mengakip keberadaan Kraton Jogja. Karena apitannya itu berada di utara dan selatan (kidul), penamaan Alun-alunnya juga disesuaikan dengan lokasinya.
Tiap malam Alkid dipenuhi oleh pengunjung, baik itu warga lokal ataupun wisatawan. Hal tersebut dikarenakan Alkid adalah salah satu destinasi wisata malam favorit warga Jogja. Ketika kalian datang ke sana, kalian akan berjumpa dengan mobil-mobil klasik yang dikayuh (genjot). Mobil-mobilnya pun dihias semenarik mungkin sama si penyedia jasa sewa. Aneka pernak-pernik disematkan pada mobil tersebut, seperti lampu warna-warni, sound, dan boneka. Yang jelas pernak-pernik tersebut bertujuan untuk menambah si mobil terlihat lebih cantik dan imut.
Selain itu, kalian juga dapat menyewa egrang (permainan tradisional) yang terjajakan di sana. Egrang berguna untuk melatih fokus dan keseimbangan kalian. Untuk menyewa pun, kalian hanya menyediakan uang infak se-ikhlasnya saja.
Yang nggak boleh ketinggalan, kalian juga dapat mencicipi jajanan yang tersaji di sana. Tentunya dengan harga yang merakyat dengan citra rasa Jogja asli dong. Tidak heran jika tempat ini menjadi salah satu tempat favorit masyarakat Jogja untuk berkumpul bersama teman ataupun keluarga.
- Pantai Wedi Ombo
Salah satu yang menjadi favorit Jogja adalah keindahan pantainya. Jogja memiliki lebih dari 20 pantai yang tersebar di beberapa kabupaten. Salah satu kabupaten yang menjadi destinasi favorit untuk menghabiskan waktu di pantai adalah Gunung Kidul. Di Gunung Kidul Sendiri memiliki puluhan pantai yang indah. Salah satunya adalah Pantai Wedi Ombo.
Pantai Wedi Ombo mempunyai lokasi yang mudah diakses oleh kendaraan. Pantai ini menjadi favorit karena diapit oleh teluk yang lebar dengan pasir putih yang lembut. Hal tersebut yang mengakibatkan pantai ini memiliki karang yang unik, yang menyita perhatian pengunjung untuk berebut berfoto di sana.
Sudah bisa dibayangkan kan ? betapa indahnya pantai ini. Paling asyik menghabiskan waktu di pantai ini adalah saat sore hari menjelang matahari terbenam. Kalian akan bisa melihat indahnya sun set dan tentunya jika kalian berpose di sana akan terlihat glowing (istilah yang populer di kalangan generasi milenial saat ini.
Setiap tahunnya, pantai ini dijadikan sebagai pusat penyelengaraan upacara tradisional. Masyarakat sekitar biasa menyebutnya sebagai upacara Ngalangi. Upacara ini diselenggarakan dengan maksud mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan yang telah memberikan rezeki kepada hamba-Nya. Selain itu, acara tersebut juga dijadikan media berdo’a kepada Tuhan agar diberikan rezeki untuk masa berikutnya.
- Wisata Kali Biru
Kali Biru merupakan salah satu wisata favorit yang ada di Jogja. Tempat wisata ini berada di daerah perbukitan yang tentunya memiliki pemandangan alam yang luar biasa. Jika kita lihat view di tempat wisata ini, langsung menghadap pada waduk sermo. Sebuah waduk yang berada di Desa Sermo, yang dijadikan sebagai salah satu tempat irigasi masyarakat setempat. s
Jika kalian ingin merefleksikan pikiran, saya kira tempat ini harus kalian kunjungi. Pasalnya, tempat ini masih memiliki udara yang sangat sejuk dan bersih (karena jarang dan jauh dari kendaraan bermotor) yang tentunya cocok untuk kejernihan pikiran.
Tidak hanya itu, tempat ini juga sudah disetting semenarik mungkin oleh pengelolanya. Yang tentunya instagramable dan kekinian banget. Cocok untuk kalian yang biasa posting di media sosial.
Tempat ini sangat cocok untuk dibuat pre-wedding karena memiliki panorama alam sangat menajubkan. Bagi kalian yang suka dengan background pegunungan dan lingkungan, tempat ini adalah pilihan yang tidak boleh terlewatkan.
Tempat ini berada di daerah Kulon Progo. Untuk lokasi persisnya, check aja di google map karena tempat ini sudah sangat populer. Biaya masuknya pun juga sangat murah. Tidak menguras kocek kalian deh pokoknya. Bagi yang ingin menghabiskan waktu dengan pacar, tempat ini juga sangat layak dan menarik. Tapi, jangan buat yang aneh-aneh ya?